Kesulitan Mendapatka Air Bersih,Warga Geram dan Menggerutu.
Lintas-Daerah.com// Bertahun Air Sungai Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menjadi keruh dan berlumpur.
Kondisi tersebut diduga disebabkan oleh aktifitas eksploitasi tambang emas mesin dompeng ilegal di sungai ulu tiku Kecamatan Karang Jaya.
Kondisi tersebut membuat lebih dari separuh warga Kabupaten Muratara kesulitan mendapatkan air bersih.
Karena kebanyakan warga Muratara memanfaatkan air sungai yang mengalir dari sungai rupit untuk beraktifitas keseharian.
Hal itu membuat warga geram dan menggerutu karena mereka hanya menerima dampak dari kegiatan sekelompok orang yang jelas melanggar undang undang.
Seperti yang disampaikan Tabrani warga Kecamatan Rupit, ia mengaku sangat kesal, karena sumber air yang dimanfaatkan untuk beraktifitas sehari hari kini sudah tidak dapat dimanfaatkan lagi.
"Kami yang menjadi susah, dari mereka yang jelas melanggar undang undang," katanya.
Ia berharap pemerintah segera bertindak, dan menindak tegas mereka mereka yang dengan jelas melakukan hal yang ilegal atau dilarang, apalagi yang berdampak untuk orang banyak.
"Pemerintah harus bertindak, mereka yang mendompeng menikmati hasil, kami yang menderita karena air keruh," harapnya. (TB)
Tidak ada komentar